MENGENAL ALLAH DENGAN KEBESARANNYA
Judul Buku : Mengenal Allah: Alam, Sains, danTeknologi
Mengurai Tanda-Tanda Kebesaran Allah di Alam Semesta
Penerbit : Tinta Medina
Cetakan : tahun 2012
Resentator : Muhammad Fakhrur
Riza
Mengenal Allah subhanahuwata’ala, bagaimanacaranya? Ada dua jalan
yang bisa kita tempuh. Pertama, dengan memperhatikan ayat-ayat Qauliyyah yang
termaktub dalam Al-Qur’an. Kedua, dengan memperhatikan ayat-ayat Kauniyyah yang
terbentang luas di alam semesta dan bahkan di dalam diri kita sendiri.
Dalam Al-Qur’an, kita mendapati banyak sekali ayat yang
membicarakan tentang keesaan Allah subhanahuwata’ala, keagungan-Nya,
kehebatan-Nya dalam penciptaan, kelembutan-Nya, dan segala hal yang menunjukkan
bahwa Dia itu ada dan wajib diimani keberadaan-Nya. Hal ini jelas, nyata, dan terpampang
di hadapan kita. Namun, ketika kita berbincang tentang ayat-ayat Kauniyyah maka
sebagian besar dari kita lalai memikirkannya; alam yang terbentang luas, lautan
dan samudra yang luas, binatang-binatang yang tidak terhitung jumlahnya, bahkan
perangkat-perangkat yang ada di dalam tubuh kita sendiri, seperti darah, DNA,
otak, dan sebagainya.
Dr. Tauhid Nur Azhar, melalui buku ini, mengajak kita untuk
mengenal Allah subhanahuwata’ala lebih dekat lagi, yaitu melalui ayat-ayat Kauniyyah
yang terbentang luas di alam semesta dan di dalam diri kita sendiri. Di dalam buku
ini, kita akan mendapat berbagai hal yang sebelumnya mungkin tidak pernah terlintas
dalam pikiran kita. Misalnya, masalah tikus tanah. Mungkin banyak diantara kita
yang bertanya-tanya mengapa Allah menciptakan tikus tanah dalam keadaan buta dan
mengapa wajahnya sangat menyeramkan? Mungkin ada juga diantara kita yang
bertanya-tanya mengapa Dia menciptakan kunang-kunang dan apa manfaatnya?
Mungkin masih banyak lagi pertanyaan yang mungkin bergelayut di otak kita.
Buku ini sendiri terdiri atas beberapa judul.Yang pertama pendahuluan
yang berjudulkan “MemandangWajahDia”. Di situ mengisahkan seorang anak yang
bernama Qila bertanya kepada ibunya tentang keberadaan Allah. Dan dari kisah tersebut
dapat diambil kesimpulan bahwa sesungguhnya Allah begitu dekat dengan manusia,
sebuah hakikat besar yang dibicarakan Al-Qur’an dan dicari-cari kaum sufi.
Kemudian diteruskan judul yang kedua yaitu “Ketika Allah Ingin Dikenal”.
Dalam judul tersebut berisi tentang bagaimana kita sebagai makhluk ciptaan-Nya untuk
bisa memaknai Allah sebagai dzat pencipta. Dan telah diungkapkan bahwa Allah
memiliki sejumlah nama yang teramat indah. Jumlah yang popular dikalangan muslimin
adalah 99 nama. Setiap nama mewakili sifat dan keutamaan yang saling berhubungan
dan melengkapi satu sama lain.
Selanjutnya berjudulkan “Manusia Sebagai Khalifah”. Di situ
menjelaskan tentang mengenal fitrah manusia, fitrah manusiadalam Al-Qur’an dan
parameter fungsional fitrah manusia. Lalu dalam judul “Simfoni Alam Semesta”. Berisi
sebuah gambaran tentang penciptaan alam semesta dan berjuta pesona yang
terdapat di alam semesta ini.
Diteruskan judul“ Tanda Cinta Dalam Diri Manusia”. Dalam judul tersebut
menjelaskan keagungan dan kebesaran Allah atas ciptaan-Nya yang terdapat dalam diri manusia. Semua itu dijelaskan
dalam beberapa bab, yaitu manusia dan penciptanya, sebuah keajaiban bernama
DNA, sebuah keajaiban bernama otak, potensi pikiran manusia, dan kekuatan pikiran
manusia.
Dilanjutkan judul “Tanda Cinta di Sekitar Kita”. Dalam judul ini berisi
tentang keistimewaan lebah dan madu sebagai salah satu ciptaan Allah
subhanahuwata’ala. Dan juga berisi tentang analisis khasiat madu dan aneka keajaiban
lain di sekitar kita.
Yang terakhir berjudulkan “Mensyukuri Amanah Kekhalifahan: Sebuah Refleksi”.
Berisikan tentang keyakinan bahwa Allah memiliki sifat maha bijaksana dan maha sempurna,
serta kita diperintahkan untuk selalu mensyukuri apa yang menjadi kehendaknya yaitu
dengan cara serius membangun kapasitasdiri, menebar kasih sayang, menjadi insan
yang kreatif dan inovatif, dan berani mengeksplorasi alam semesta untuk kemaslahatan
bersama.
Dari sedikit uraian di atas mengenai isi buku ini, memang begitu dalam
untuk mengurai kuasa dan kebesaran Allah subhanahuwata’ala di alam semesta ini.
Buku ini tentu sangat bagus untuk dibaca oleh semua kalangan terutama kaum
muslimin. Dengan membaca buku ini insya ‘Allah mampu menambah iman
mereka kepada Allah Subhanahu wata’ala. Akan tetapi buku ini memiliki
kelemahan yaitu dari bahasa yang digunakan terkadang ada yang sulit difahami
oleh kaum awam. Namun, dari itu semua penulis Dr. Tauhid Nur Azhar berharap dengan
buku ini akan membantu kita mendapat pencerahan hati dan pikiran, tentunya juga
pencerahan iman.
*Pernah dipublikasikan di Majalah El-Qudsy Edisi 21
0 komentar:
Posting Komentar